Bukan Royal Wedding

Seri 4.

Kuingat duluuu sekali ketika gadisku masih duduk di bangku SMA, pernah berkata:

“Bisa enggak sih kalau menikah hanya disaksikan sedikit orang dari keluarga dekat saja...?”

Ketika itu kami menyaksikan sebuah adegan pernikahan di taman dengan banyak bunga segar di sana-sini.

“Ya sulitlah kak, kan adat kita selalu rame-rame. Kalau nikah yang harus undang orang banyak....” itu jawabku kala itu.

Langit dekoratif-credit

Setelahnya kami melupakannya. Waktu berlalu. Bertahun kemudian, ternyata kami mewujudkan mimpi anak gadisku.

Dalam acara akad nikahnya, ia merancang dalam waktu relatif singkat, pernikahan khidmad di halaman belakang rumah yang hanya dihadiri keluarga dan perwakilan teman dekat.

Cuaca bulan September agaknya cukup bersahabat karena bebas dari kekhawatiran turun hujan.  Berpayung langit yang terus berubah warna dari biru berawan putih, ke lembayung senja dan akhirnya pudar di rembang petang adalah penyempurna suasana indah nan syahdu. Tantangannya ada pada tim dekorasi yang tepat yang dapat kooperatif dalam konsep dan aplikasi.

Alhamdulillah kami menemukannya dengan tidak sengaja. Haa tidak sengaja?

Awalnya gadisku ini searching di internet beberapa iklan jasa dekorasi yang nampak cantik dalam penataannya. Dapatlah kami beberapa agen untuk menjadi prioritas. Kami pergi mengunjungi prioritas pertama.

Hmm sepertinya kurang memuaskan. Caranya melayani konsumen dan harganya kurang bersahabat. Maklum budget terbatas. Kami menjanjikan untuk menghubungi lagi jika kami telah lebih mantap.

Ketika kami mencari tukang rias dan persewaan baju, dia juga menawari jasa dekorasi. Melihat album hasil karya mereka dan harganya, kami tertarik dan langsung memintanya untuk survey lokasi. 

Mas Fani namanya, orangnya sungguh ramah dan terbuka. Nyambung deh. Setelah bicara konsep bla...bla... bla...

Acara hari Kamis jam 16.00. Tim dekor sudah bekerja sejak Rabu malam. Masih nyambung pagi harinya. Tak banyak warna, hanya dominan putih dan kombinasi warna salem shoft. Beberapa lampu dan asesoris minimalis.

Di siang hari semua sudah beres tinggal memasang bunga segar di saat yang tepat. Jam 14.00 barulah untaian bunga segar menjuntai dipasang di beberapa tempat. Beberapa botol bunga digantung untuk menjadi aksen indah.

Tepat jam 15.30 saat tetamu mulai berdatangan, dekorasi siap 95%. Lho kok?

Ya masih ada lilin-lilin yang akan dinyalakan nanti menjelang rembang petang. Lilin di taruh di tangga menuju lantai 2 dan di sela taman. Dekorasi ini dibuat untuk acara siang malam, karena itulah yang diinginkan gadisku. Dokumentasi cantik suasana sore dan malam.

jam 24.00 Masih Lembur nDekor

Bunga gantung cantik

View 1. berlatar kamar pengantin

View 2 area prasmanan

View 3 Para Tetamu

Dan...taraaa....

Inilah hasilnya, semoga bisa menjadi inspirasi cantik untuk pembaca, terutama yang akan punya hajat.

Oya, tentang rias dan sewa bajunya malah enggak jadi dengan beberapa yang di survai. Anakku pilih mengambil paket dari salon langganan RSCM yang sudah terpercaya.

Seri 1: http://ida-nurlaila.blogspot.com/2014/09/mendadak-nikah.html#more
Seri 2. http://ida-nurlaila.blogspot.com/2014/09/rahasia-besar.html?
Seri 3:http://ida-nurlaila.blogspot.com/2014/09/satu-kegagalan-dan-banyak-keberkahan.html#more

ket. Foto oleh Poetrafoto